PT SMI berkomitmen untuk me-leverage modal yang diberikan oleh Pemerintah dan meningkatkan kapasitas Pembiayaan Infrastruktur Nasional. Perseroan terus meningkatkan kapasitas leverage terutama melalui penerbitan obligasi dan pinjaman bank serta terus melakukan penghimpunan dana untuk mendukung pembiayaan infrastruktur dengan tetap menjaga tingkat profitabilitas yang berkelanjutan. PT SMI telah aktif menerbitkan obligasi sejak tahun 2014, dimana obligasi yang diterbitkan mendapat permintaan tinggi dan beberapa kali mengalami oversubscribed, baik dari investor lokal maupun asing.
Obligasi Berkelanjutan I Tahap II senilai Rp7 triliun yang diterbitkan pada tahun 2017 merupakan salah satu emisi tunggal terbesar di Indonesia. Pada pertengahan 2018, PT SMI menerbitkan Green Bond korporasi pertama di Indonesia senilai Rp 500 miliar yang merupakan bagian dari PUB Green Bond I dengan total nilai Rp3 triliun. Pada tahun yang sama, PT SMI untuk pertama kalinya menerbitkan Sukuk senilai Rp1 triliun yang merupakan bagian dari PUB Sukuk I dengan nilai total Rp3 triliun.
PT SMI akan terus berpartisipasi dalam pengembangan Pasar Modal di Indonesia. Pada 2019, PT SMI menerbitkan obligasi korporasi terbesar pada 2019 dengan nilai total penerbitan Rp 11,9 triliun.
Kebijakan internal PT SMI melarang keterlibatan karyawan maupun perseroan dalam kegiatan politik, termasuk memberikan dana untuk kepentingan politik. Sampai dengan 31 Desember 2023, tidak terdapat pemberian dana untuk kegiatan politik. Realisasi anggaran yang telah dikeluarkan dalam aktivitas sosial melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan sepanjang tahun 2023 sebesar Rp19,5 miliar.
Selain Obligasi Konvensional dan Obligasi Berwawasan Lingkungan, PT SMI juga menerbitkan Sukuk Mudharabah sejak tahun 2018.
Lihat lebih detilPT SMI berusaha untuk menjadi bisnis yang bertanggung jawab dan berkomitmen untuk transparan tentang investasinya. Untuk melakukannya, kami memiliki Kerangka... Lihat lebih detil
Pada tahun 2021, PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) menerbitkan obligasi global perdana senilai USD 300 juta sebagai bagian dari Program Euro Medium... Lihat lebih detil