Sebagai Special Mission Vehicle di bawah Kementerian Keuangan, PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) (“PT SMI”) berkomitmen untuk mendukung Pemerintah Indonesia dalam menerapkan Strategi Pembangunan Rendah Karbon termasuk pencapaian target Enhanced Nationally Determined Contribution (NDC) Indonesia untuk mengurangi emisi Gas Rumah Kaca (GRK) 31,89% tanpa syarat dan 43,2% bersyarat pada tahun 2030. Dalam jangka panjang, PT SMI juga berkomitmen untuk mendukung Pemerintah mencapai emisi nol bersih pada tahun 2060 atau lebih cepat sesuai dengan Strategi Jangka Panjang Indonesia untuk Rendah Karbon dan Ketahanan Iklim untuk mengatasi masalah perubahan iklim.

Terkait dengan tujuan tersebut dan sejalan dengan Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan PT SMI 2022, dalam rencana tahunan, PT SMI menetapkan target untuk mengurangi porsi pembiayaan proyek pembangkit listrik tenaga batubara (dalam nilai outstanding) maksimum 7,5% dan meningkatkan porsi pembiayaan yang berkaitan dengan mitigasi perubahan iklim (dalam nilai outstanding) minimal 7,5% hingga akhir tahun 2022[1]. Selanjutnya dalam rencana lima tahun (2019-2024), PT SMI menetapkan target pengurangan jumlah pembiayaan/outstanding proyek pembangkit listrik tenaga batu bara maksimum 5%, peningkatan jumlah pembiayaan/outstanding terkait mitigasi perubahan iklim minimal 10%, dan meningkatkan portofolio pembiayaan energi terbarukan dengan outstanding hingga Rp 3 triliun pada akhir tahun 2024[2]. Hal ini menunjukkan ambisi dari PT SMI, mengingat target sebelumnya untuk tahun 2021 adalah mengurangi porsi pembiayaan proyek pembangkit listrik berbahan bakar fosil (dalam nilai outstanding) maksimal 8% pada akhir tahun 2021[3].

Di bawah penugasan baru dari Kementerian Keuangan sebagai Country Platform Manager Mekanisme Transisi Energi, PT SMI akan menyediakan pembiayaan transisi dan dukungan untuk mendukung transisi energi menuju energi bersih dan pembangunan ekonomi rendah karbon.

PT SMI telah berkomitmen aktif dalam mendukung proyek-proyek terkait iklim terutama di bawah platform SDG Indonesia One, sebuah platform blended finance terintegrasi yang bertujuan untuk mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan di Indonesia, termasuk Tujuan No. 13: Penanganan Perubahan Iklim. PT SMI telah berhasil memobilisasi pembiayaan untuk mendukung proyek-proyek terkait SDG dari lembaga multilateral dan bilateral serta filantropi dan donor. Selain itu, komitmen untuk mendukung aksi iklim diperkuat dengan status PT SMI sebagai Entitas Terakreditasi Green Climate Fund, yang memungkinkan PT SMI mengakses pendanaan dari GCF dan meningkatkan kapasitasnya dalam memobilisasi pembiayaan.

[1] Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan PT SMI 2022, halaman 33
[2] Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan PT SMI 2022, halaman 34
[3] Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan PT SMI 2022, halaman 13