EN ID
News Updates 26 September 2016
Share: https://www.ptsmi.co.id/cfind/source/thumb/images/icon/cover_w20_h20_share-fb.png https://www.ptsmi.co.id/cfind/source/thumb/images/icon/cover_w20_h20_share-tw.png https://www.ptsmi.co.id/cfind/source/thumb/images/icon/cover_w20_h20_share-link.png

Beben Jazz Meriahkan Roadshow Jazz to Campus di UNTAG Surabaya

Entertainers Club (SEC) dan SMi PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) bekerjasama dengan UNTAG Surabaya selenggarakan Roadshow Jazz to Campus. Kegiatan yang bertempat di gedung UNTAG Student and Enterpreneurship center ini dimeriahkan performance dari Ivan Saba, Ester Katerina Niko Haryo, Ali Sofyan Astrid Caecilia, Surabaya All Star, dan Beben Jazz, Kamis (22/9/2016). Jazz adalah aliran musik yang berasal dari Amerika Serikat pada awal abad ke-20 dengan akar-akar dari musik Afrika dan Eropa. Musik jazz banyak menggunakan gitar, trombon, piano, trompet, dan saksofon. Elemen penting dalam jazz adalah blue notes, improvisasi, polyrhythms, sinkopasi, dan shuffle note. Rektor UNTAG Surabaya Prof. Dr. drg. Hj. Ida Aju Brahmasari, Dipl.DHE, MPA yang secara langsung membuka acara Roadshow Jazz to Campus mengajak mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan untuk santai sejenak menikmati music Jazz. “Marilah santai sejenak menikmati performance Jazz disela-sela aktifitas. Roadshow Jazz to Campus merupakan kerjasama UNTAG Surabaya dengan SEC, dan SMi,” kata Guru Besar UNTAG Surabaya itu saat membuka acara. Lebih lanjut Prof. Brahmasari mengatakan, kegiatan seperti itu sudah dua kali diadakan. “Kira-kira dua tahun yang lalu kita sudah pernah melakukan kegiatan yang sama,” tambahnya. Sementara itu menurut Beben, sejak awal kelahirannya, jazz adalah manisfestasi sebuah sikap kebebasan karena orang kulit hitam di zamannya sama sekali tidak bebas untuk bergaul, bersosialisasi, tapi mereka hanya bisa bebas salah satunya ketika bermusik jazz. Improvisasi dari kebebasan dan dilakukan spontan adalah jazz. Di Indonesia, jelas Beben, jazz ada di kalangan tertentu dan biasanya berada di cafe atau di hotel. Sedangkan di kalangan menengah ke bawah cenderung tidak ada. Sepertinya jazz menjadi musik orang elit dan segala macam. Padahal kita lihat sejarah jazz dari orang kulit hitam bahkan bukan menengah ke bawah lagi tapi dari kalangan tertindas. Melalui Komunitas Jazz Kemayoran (KJK), misi Beben sangat sederhana, melalui jazz, mengajak orang untuk bersilaturahmi, mengajak orang memahami jazz itu sendiri dengan memberikan edukasi ke semua orang mengenai jazz, musik dan sejarah dibelakangnya dan mensosialisasikan musik jazz karena jazz milik semua, semua status sosial, semua usia. Beben Jazz merupakan tamu utama pada kegiatan Roadshow Jazz to Campus di UNTAG Surabaya. Sementara itu, performance UKM Musik UNTAG Surabaya menjadi pembuka dalam acara tersebut.   Source
Back to News

Other News Updates