(Berita Daerah – Jawa) PT Sarana Multi Infrastruktur (PT SMI) membuka peluang kerjasama dan bersedia membantu daerah termasuk Jawa Barat untuk mendanai pembangunan infrastruktur. Hal demikian, diungkapkan anggota Pansus Raperda Penyertaan Modal DPRD Jabar, Daddy Rohanady yang dikutip dalam laman jabarprov.go.id, Kamis (25/8).
Peluang kerjasama ini merupakan respon positif dari hasil kunjungan dari PT SMI beberapa waktu lalu ke Jawa Barat (Jabar). PT SMI merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) binaan dari Kementerian Keuangan dan memiliki tugas sebagai katalis dalam memfasilitasi percepatan pembangunan infrastruktur di Indonesia.
Menurut Daddy, informasi tersebut merupakan kabar gembira bagi pemerintah daerah, apalagi Jabar saat ini mengalami kekurangan dana untuk pembangunan infrastruktur, jika hal tersebut mengandalkan dana yang bersumber dari APBD.
Agenda besar pembangunan infrastruktur di Jabar cukup banyak yang mesti diselesaikan, baik pembangunan ruas jalan tol di beberapa lokasi, revitalisasi kereta api, dan pembangunan infrastruktur lainnya.
Dana yang dibutuhkan mencapai Rp. 600 triliun. Dana tersebut, baru untuk mengembangkan pembangunan infrastuktur di tiga kawasan metropolitan yaitu Bandung Raya, Cirebon Raya dan Bodebek Karpur (Bogor, Depok, Bekasi, Karawang, Purwakarta) dan tiga daerah pusat pertumbuhan yaitu Palabuhan Ratu, Rancabuaya dan Pangandaran.
Dengan kondisi ini, ujar Daddy keberadaan PT SMI harus dimanfaatkan pihak Pemprov Jabar melalui kerjasama dalam sharing pendanaan infrastruktur.
PT SMI sendiri didirikan pada 26 Februari 2009 dimana 100% sahamnya dimiliki oleh Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian Keuangan. Awal pendiriannya PT SMI mengemban mandat sebagai perusahaan pembiayaan infrastruktur.
Source